Mahasiswa FP UB Ikuti Program Forest Camp di Malaysia
Mahasiswa Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya ikut berpartisipasi pada Program Forest Camp yang merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh Universiti Putra Malaysia (UPM). Forest Camp ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa Fakultas Pertanian dari berbagai Universitas di Indonesia sebagai upaya penguatan kerjasama Internasional. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan ketertarikan pemuda – pemudi Rimbawan Indonesia terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi kehutanan di Malaysia melalui kolaborasi antara Universitas di Indonesia yang memiliki program studi kehutanan salah satunya Universitas Brawijaya dengan Universiti Putra Malaysia (UPM) dan memfasilitasi kunjungan ke Pusat Pendidikan Perhutanan Sultan Idris Shah (SISFEC) di Selangor, Malaysia oleh para pemuda – pemudi yang terpilih melalui program Forest Camp 2023.
Adapun mahasiswa FP UB yang terpilih antara lain Fred Daniel Umbing, Nidha Permata Fadillah , Achmad Rafif, Muhammad Faathir, Irgi Rayvinza Miftahulhakim, dan Rafiuddin Azka yang merupakan perwakilan dari dua program studi FP UB yaitu Agroekoteknologi dan Kehutanan. Kegiatan forest camp 2023 yang bertempat di Pusat Pendidikan Perhutanan Sultan Idris Shah (SISFEC), Selangor, Malaysia dilaksanakan selama 2 minggu dari 6 Agustus 2023 – 19 Agustus 2023. Kegiatan yang dilaksanakan berfokus pada Survival Program di bidang kehutanan.
Perwakilan International Relation Office (IRO) FP UB, Dian Islami, M.Pd. menyampaikan bahwa kegiatan Forest Camp ini dilakukan rutin setiap tahunnya sebagai dukungan dari implementasi Memorandum of Agreement (MoU) antara UB dan UPM. Dimana salah satu poin kerjasama adalah dalam bidang student mobility yaitu student outbound. Dengan terlaksananya program ini, diharapkan dapat mempererat hubungan kerjasama internasional dan memberikan pengalaman yang berharga untuk mahasiswa.
Ada tujuh modul yang dilaksanakan dalam kegiatan ini antara lain: modul 1 Kemandirian Hutan, Modul 2 Simulasi Survei dan Mensurasi Hutan, Modul 3 Survei dan Mensurasi Hutan, Modul 4 Cabaran Orienteering (Geocaching), Modul 5 Amal Hijau, Modul 6 Cabaran Kembara Hutan, dan Modul 7 Cabaran Rimbawan. Ketujuh modul tersebut memberikan kesempatan kepada semua peserta untuk mendapatkan pengalaman survival dan mandiri di dalam hutan dengan mengimplementasikan semua ilmu pengetahuan yang didapatkan sebelumnya selama perkuliahan.(zma)
.