Workshop Restrukturisasi Kurikulum Program Studi Magister Departemen Sosial Ekonomi FP

/in /by

Malang, 19 Juli 2024, Kegiatan yang mengambil tema “Adaptasi & Implementasi Kurikulum sesuai Permendikbudristekdikti Nomor 53 Tahun 2023 Pada Program Magister Pertanian “, diikuti pengelola Program Studi magister dilingkungan Departemen Sosek FP yaitu magister Agribisnis, magister Sosiologi, dan magister Ekonomi Pertanian. Prof. Dr. dr. Loeki Enggar Fitri, M.Kes., Sp.ParK. ketua Direktorat Inovasi dan Pengembangan Pendidikan (DIPP) Universitas Brawijaya sebagai pemateri dalam kegiatan ini.

Perubahan peraturan Permendibudristek Nomor 53 Tahun 2023 pada program magister terletak pada beberapa hal seperti pada standar penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang awalnya terdiri dari 8 standar, yaitu standar hasil, isi, proses, penilaian, pelaksana, sarpras, pengelolaan dan pendanaan saat ini sesuai dengan peraturan Permendikbudristekdikti yang baru berubah menjadi hanya tiga standar yaitu, standar luaran, proses dan masukan. Hal tersebut memberikan dampak yang positif yaitu memberikan ruang yang lebih luas kepada perguruan tinggi untuk dapat mendefinisikan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta mengurangi beban pelaporan dalam proses akreditasi. Kemudian dalam hal penyederhanaan standar kompetensi lulusan dimana sebelumnya rumusan kompetensi sikap, pengetahuan umum dan keterampilan dijabarkan secara terpisah dan rinci saat ini tidak lagi dijabarkan secara rinci. Kemudian sebelumnya mahasiswa magister wajib diminta untuk menerbitkan makalah di jurnal ilmiah terakreditasi, namun saat ini mahasiswa magister wajib diberikan tugas akhir namun tidak wajib untuk diterbitkan. Hal tersebut harapannya dapat mendorong perguruan tinggi untuk dapat menjalankan Kampus Merdeka dan berbagai Inovasi Pelaksana Tridharma. Kemudian dalam hal penyederhanaan standar proses pembelajaran dan penilaian, dimana dahulu pembagian waktu per 1 sks, seperti tatap muka 50 menit per minggu, penugasan terstruktur 60 menit per minggu dan kegiatan mandiri 60 menit per minggu. Saat ini berubah menjadi 1 sks didefinisikan sebagai 45 jam per semester dengan pembagian waktu ditentukan oleh masing-masing perguruan tinggi. Hal tersebut dapat memberikan dampak positif bagi perguruan tinggi untuk dapat memberikan distribusi SKS yang terbaik sesuai dengan karakteristik mata kuliah dan tidak terbatas pada pembelajaran didalam kelas.

Berdasarkan hasil workshop tersebut disusunlah kurikulum yang disesuaikan dengan Permindibusristek Nomor 53 Tahun 2023 pada masing-masing program studi magister pada Departemen Sosial Ekonomi Pertanian.

/in /by
Read more

FP UB Terima Kunjungan Prodi Agribisnis FP Universitas Jambi

/in , /by

Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (UB) menerima kunjungan dari program studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Rombongan yang terdiri dari 250 orang diterima dengan hangat di Main Hall Gedung Sosek lantai 3 dan Ruang GS 1.1 Gedung Sentral FP. Kunjungan ini dipimpin oleh Dr. Mirawati Yanita, S.P., M.M., selaku Ketua Jurusan Agribisnis dengan didampingi oleh beberapa dosen pendamping.

Kunjungan ini merupakan bagian dari Praktek Lapangan Mahasiswa Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Tujuan utama kunjungan ini adalah untuk menambah pengetahuan mahasiswa dengan melihat secara langsung bagaimana proses akademik dan kegiatan kemahasiswaan di Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya.

Dr. Noer Rahmi Ardiarini, S.P., M.Si.saat menyampaikan sambutan kunjungan

Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan Mahasiswa, Dr. Noer Rahmi Ardiarini, S.P., M.Si., turut hadir menyambut rombongan dari Universitas Jambi. Dalam kesempatan ini, Dr. Noer Rahmi menyampaikan materi mengenai profil Fakultas Pertanian UB secara umum, dengan penekanan pada kegiatan kemahasiswaan serta proses pembelajaran di FP UB.

Selain itu, kunjungan ini juga didampingi oleh Ketua Departemen Sosek FP UB, Dr. Fitria Dina Riana, S.P., M.P., serta staf ahli WD III, Imaniar Pariasa, M.P., MBA., dan Bayu Adi Kusuma, MBA.

Dr. Mirawati Yanita, S.P., M.M., mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penerimaan yang hangat dari Fakultas Pertanian UB. Ia berharap kunjungan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa dalam memperkaya pengetahuan dan pengalaman mereka.

Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik bagi kerja sama lebih lanjut antara Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya dan Fakultas Pertanian Universitas Jambi dalam berbagai bidang, terutama dalam pengembangan akademik dan kegiatan kemahasiswaan.(zma)

Penjajakan Kerja Sama Dengan Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur

/in , /by

Perkembangan penelitian tentang gula di Indonesia semakin dibutuhkan. Selain gula yang berasal dari tebu juga gula yang berasal dari aren. Dalam kunjungannya pada tanggal 16 Juli 2024, Ir. Ilham dari Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur berharap Departemen Budidaya Pertanian lebih dalam mengkaji berbagai penelitian yang berkolaborasi antara Dinas Ketahanan Pangan Kutai Timur dan Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UB melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UB tentang gula Indonesia

Kelompok KKN FP Ikut Berpartisipasi dalam Kegiatan Uri-uri Budoyo di Desa Selorejo

/in , , /by

Desa Selorejo, Kabupaten Malang, masih memelihara adat dan budayanya dengan kental. Salah satu tradisi yang dijaga adalah uri-uri budoyo, atau merawat budaya, khususnya dalam menjaga sumber air. Pada malam 1 Suro, masyarakat setempat mengadakan tradisi selametan sumber air di lima titik berbeda. Kelima sumber air tersebut adalah Ketoan, Ringin Putih, Andong, Kretek Gedeg, dan Pandan. Setiap tahun, tradisi ini dijalankan sebagai wujud rasa syukur atas limpahan air yang menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat desa Selorejo.

Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka bergabung bersama warga desa, tokoh adat, dan kepala dusun dalam merawat dan menjaga sumber air tersebut. Kegiatan ini diawali dengan doa bersama untuk memohon kelancaran dan keberkahan atas sumber air, dilanjutkan dengan selametan makan tumpeng bersama sebagai bentuk rasa syukur atas rejeki dan berkah alam serta hasil bumi.

Menurut Bapak Suyadi, perwakilan tokoh desa, tujuan dari selametan sumber air ini adalah agar kegiatan masyarakat yang menggunakan sumber air ini dapat berjalan dengan lancar. Kegiatan ini juga menjadi salah satu jembatan antara alih teknologi pada masyarakat desa dalam hal ketersediaan air irigasi untuk lahan pertanian dengan pengelolaan pertanian modern yang kini diaplikasikan.

Tradisi selametan sumber air bukan hanya sebagai ritual, tetapi juga sebagai pengingat bagi masyarakat untuk menjaga dan melestarikan sumber air yang merupakan pangkal kehidupan manusia.Partisipasi kelompok KKN ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan dan masyarakat dalam menjaga dan melestarikan budaya serta sumber daya alam. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga sumber air dan lingkungan dapat terus ditingkatkan, sehingga keberlanjutan sumber daya alam dapat terjaga untuk generasi mendatang.(zma)

Workshop Penomoran SOP dan Penyusunan Survey Indeks Kepuasan Masyarakat di Lingkup Fakultas Pertanian

/in /by

Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja di lingkungan Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya (UB), Gugus Jaminan Mutu (GJM) Fakultas Pertanian berencana mengadakan workshop yang bertujuan untuk memperbaiki serta memperjelas sistem operasional prosedur (SOP) dan menyusun survey indeks kepuasan masyarakat.

Workshop ini dirancang untuk memandu proses penomoran SOP dan verifikasi SOP, yang akan digunakan sebagai data proses bisnis di Fakultas Pertanian. Selain itu, kegiatan ini juga akan mencakup identifikasi kebutuhan dan penyusunan survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM). Survey IKM yang diseragamkan ini akan menjadi alat penting dalam proses evaluasi dan akreditasi di Fakultas Pertanian, UB. Kabid Reputasi di Gugus Jaminan Mutu akan memandu penyusunan survey ini.

Workshop ini merupakan tindak lanjut dari sosialisasi penomoran SOP dan pengisian IKM yang telah dilakukan sebelumnya. Acara ini akan dibuka oleh Wakil Dekan I Dr. Afifuddin Latif Adiredjo, S.P., M.Sc., Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan Mahasiswa Dr. Noer Rahmi Ardiarini, S.P., M.Si., serta Ketua Gugus Jaminan Mutu (GJM) FP UB Dr. Riyanti Isaskar.

Dengan diadakannya workshop ini, diharapkan Fakultas Pertanian dapat semakin memperkuat sistem manajemen mutu, meningkatkan kepuasan masyarakat, dan mencapai standar akreditasi yang lebih tinggi.(zma)

Tim MRC UB Menghadiri Pameran dan Talkshow di UGM

/in , , , /by

Tim Maize Research Center (MRC) Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menghadiri Pameran Produk Rekacipta dan Talkshow yang diadakan di Gedung Engineering Research and Innovation Center, Yogyakarta. Acara ini resmi dibuka oleh Dirjen Pendidikan Tinggi dan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), dengan lebih dari 200 tamu undangan serta peserta pameran yang hadir.

Pameran ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 10 hingga 11 Juli 2024. Peserta pameran Rekacipta berasal dari 18 perguruan tinggi yang terpilih dari lebih dari 100 penerima Dana kegiatan MF tahun 2023. Tim MRC-UB dipimpin oleh Prof. Ir. Arifin Noor Sugiharto, M.Sc., Ph.D. menjadi satu-satunya wakil dari Universitas Brawijaya, dengan memamerkan berbagai jenis jagung termasuk jagung hibrida yang digunakan oleh petani di NTT.

Dari sejumlah peserta yang terpilih untuk mengikuti pameran, empat wakil dipilih untuk mengikuti talkshow di TV UGM (GMTV) selama 1,5 jam. MRC-UB terpilih menjadi salah satu dari empat wakil tersebut, bersama tim dari Universitas Airlangga, UGM, dan IPB. Panelis talkshow terdiri dari empat profesor sebagai perwakilan dari Dikti.

Dalam talkshow, perwakilan dari MRC-UB mempresentasikan tentang kegiatan dan cerita sukses program “Tanam Jagung Panen Sapi” yang dilaksanakan di NTT, serta benih jagung hibrida Brawijaya Nusa. Acara ini menjadi ajang penting bagi MRC-UB untuk menunjukkan inovasi dan keberhasilan dalam penelitian dan pengembangan jagung hibrida yang bermanfaat bagi petani dan masyarakat di NTT.

Pameran Produk Rekacipta dan Talkshow ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung inovasi dan pengembangan teknologi pertanian di Indonesia.(zma)

Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Tuan Rumah EJx 2024

/in , /by

Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (FP UB) telah ditunjuk sebagai tuan rumah untuk kegiatan East Java Exploration (EJx) 2024, sebuah program kerjasama Western Australian and East Java Universities Consortium (WAEJUC). Tahun ini, kegiatan EJx 2024 berfokus pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-13, yaitu Perubahan Iklim, dengan tema “Agroforestry for Climate Resilience”.

Kegiatan ini adalah program Student Mobility, sebanyak 28 mahasiswa dari universitas ternama di Australia Barat dan Jawa Timur turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mahasiswa tersebut berasal dari University of Western Australia, Edith Cowan University, Curtin University, dan University of Notre Dame dari Australia Barat, serta 10 universitas di Jawa Timur, termasuk Universitas Brawijaya Malang.

Western Australian and East Java Universities Consortium (WAEJUC) adalah sebuah konsorsium yang terdiri dari universitas-universitas terkemuka di Australia Barat dan Jawa Timur yang bertujuan untuk mempererat kerjasama internasional dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pertukaran mahasiswa.

Para peserta EJx saat mengunjungi UB Forest

Tema “Agroforestry for Climate Resilience” dipilih karena agroforestri memainkan peran penting dalam strategi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim dengan mendiversifikasi produksi, meningkatkan jasa ekosistem, dan meningkatkan kapasitas adaptasi. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan yang luas tentang bagaimana agroforestri menawarkan pendekatan holistik terhadap ketahanan iklim dengan mengintegrasikan dimensi keberlanjutan ekologi, ekonomi, dan sosial.

Prof. M. Purnomo, S.P., M.Si., Ph.D., Dekan Fakultas Pertanian UB, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan ini dan diharapkan EJx 2024 dapat mempererat hubungan antara universitas-universitas di Australia Barat dan Jawa Timur, serta membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam bidang penelitian dan pendidikan

“FP UB ingin memberikan pengetahuan yang luas tentang bagaimana Agroforestri menawarkan pendekatan holistik terhadap ketahanan iklim dengan mengintegrasikan dimensi keberlanjutan ekologi, ekonomi, dan sosial. Sangat terbuka luas sekali kesempatan untuk melakukan kolaborasi internasional di bidang Agroforestri, tidak hanya dalam kegiatan pertukaran mahasiswa akan tetapi juga kolaborasi riset dan pendidikan,” ujarnya.

Ketua International Relation Office (IRO) Fakultas Pertanian, Dian Islami Prasetyaningrum, juga menambahkan, bahwa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya siap menjadi tuan rumah yang baik dan memberikan kontribusi nyata dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim melalui agroforestri.

“Untuk menjawab tantangan SDGs 13, Fakultas Pertanian mempunyai resources yang luar biasa dalam bidang Agroforestri. Didukung dengan support dari UB Forest, tema tersebut dipilih untuk memberikan wawasan yang luas tentang kontribusi besar agroforestri untuk mengatasi dampak perubahan iklim.” ujar dian.

EJx 2024 diharapkan dapat mempererat hubungan antara universitas-universitas di Australia Barat dan Jawa Timur, serta membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam bidang penelitian dan pendidikan. Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya siap menjadi tuan rumah (zma)

Finalisasi Penyusunan Perjanjian Kerjasama PRIMA-BRIN dan Fakultas Pertanian

/in , , , /by

Menindaklanjuti kesepakatan kerjasama antara PRIMA-BRIN dan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya khususnya Departemen Budidaya Pertanian yakni pada tanggal 12 Juli 2024, telah berlangsung kegiatan Finalisasi Penyusunan Perjanjian Kerja Sama.

Pada acara tersebut PRIMA BRIN diwakili oleh Dr. Aris Pramudia dan tim dari PRIMA-BRIN sedangkan dari Departemen BP dihadiri oleh Dr.agr. Nunun Barunawati, S.P., M.P. selaku Ketua Departemen BP, Ir. Ninuk Herlina, M.S., Prof. Dr. Ir. Nur Edy Suminarti, M.S., Sisca Fajriani, S.P., M.P. yang merupakan dosen dengan kepakaran Agro Klimatologi.

Koordinasi kali ini lebih fokus pada pembahasan jadwal dan jenis kegiatan antara kedua belah pihak. Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan terbagi dalam capaian jangka pendek, menengah dan panjang, dan menghasilkan luaran kerjasama seperti publikasi, praktisi mengajar pada mahasiswa, pembimbingan magang dan pendampingan pengembangan teknologi pada masyarakat yang diharapkan menjadi luaran di tahun 2024.

Kunjungan Pemerintah Prefektur Miyazaki ke FP UB : Langkah Awal Kerjasama Internasional di Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan

/in , , /by

Pemerintah Prefektur Miyazaki, Jepang, melakukan kunjungan resmi ke Universitas Brawijaya sebagai bagian dari upaya inisiasi kerjasama internasional antara Provinsi Jawa Timur dan Prefektur Miyazaki. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan di bidang pendidikan dan kemahasiswaan melalui program magang dan pelatihan bahasa.

Dalam kesempatan ini, Fakultas Pertanian (FP), Fakultas Ilmu Budaya (FIB), dan Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Brawijaya telah ditunjuk sebagai mitra kerjasama. Fokus utama kerjasama ini adalah untuk membuka peluang bagi mahasiswa FP melakukan magang di Miyazaki, Jepang, dengan harapan mereka dapat mengembangkan keterampilan serta kesempatan berkarir di sana.

Kunjungan Pemerintah Prefektur Miyazaki di Fakultas Pertanian disambut hangat oleh Dr. Afifuddin Latif Adiredjo, S.P., M.Sc., Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Fahriyah, S.P., M.Si., Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Kepegawaian, serta tim dari International Relation Office (IRO) Universitas Brawijaya. Mereka menyambut baik peluang kerjasama ini dan mengharapkan adanya diskusi lebih lanjut untuk merumuskan detail dari kerjasama tersebut.

Dr. Afifuddin Latif Adiredjo menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan langkah awal yang sangat positif untuk memperkuat hubungan antara FP UB dan institusi pendidikan serta pemerintah di Jepang. Berharap mahasiswa dari FP Universitas Brawijaya dapat berkontribusi dalam sektor pertanian di Miyazaki melalui program magang dan pelatihan yang disediakan.

“Kami sangat antusias dengan peluang yang diberikan oleh Prefektur Miyazaki. Kerjasama ini tidak hanya akan membuka kesempatan bagi mahasiswa kami untuk belajar dan bekerja di Jepang, tetapi juga memperkuat jaringan internasional Universitas Brawijaya,” ujarnya.

Sementara itu Prefektur Miyazaki dikenal dengan keindahan alamnya dan kekayaan budayanya. Serta Pemerintah Prefektur Miyazaki aktif dalam menjalin kerjasama internasional untuk memajukan sektor pendidikan, pertanian, dan pariwisata. Dalam kunjungan ini menyampaikan harapan besar terhadap kerjasama ini, terutama dalam bidang pertanian. Mereka Ke depannya, akan diadakan diskusi lebih lanjut dan mendalam mengenai teknis pelaksanaan kerjasama ini untuk memastikan bahwa semua pihak mendapatkan manfaat yang optimal. Kerjasama ini diharapkan dapat menjadi model bagi hubungan internasional lainnya, serta meningkatkan kualitas pendidikan dan kemahasiswaan di Universitas Brawijaya.(zma)