Kabupaten Sumenep Jajaki Kerjasama Pengembangan Moringa dengan FP UB
/in Berita, BPP/by Humas FPUBDalam kunjungannya ke Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (FP UB), Wakil Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah S.H., M.H., M.Pd.I., menyampaikan upaya menggali dan mengelola sumberdaya alam daerah guna meningkatkan produk lokal yang dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi masyarakat. Pertemuan yang berlangsung di Balai Senat lt.6 Gedung Sentral FP UB ini turut dihadiri oleh Dekan FP UB, Prof. Mangku Purnomo, dan Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Afifuddin Latief.

Wakil Bupati juga menyoroti kelebihan daun kelor di daerahnya dibandingkan dengan daerah lain dan menegaskan bahwa sumber daya alam tersebut memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Oleh karena itu, dia mengajak para akademisi dan dosen dari FP UB untuk turut serta dalam peningkatan produksi dan pemanfaatan daun kelor dengan memanfaatkan keahlian dan latar belakang keilmuan yang beragam.
“Di Sumenep banyak sekali sumber daya baik perkebunan, kelautan, ataupun pertanian yang berlimpah, tapi kami menyadari kekurangan dalam riset penelitian atau pengelolaannya sehingga belum menjadi produk hilirasi yang lebih banyak,”
“Menggali potensi dan mengelola sumber daya alam daerah akan membawa manfaat besar bagi perekonomian masyarakat Sumenep. Kami berharap para dosen dari FP UB dapat membantu dalam peningkatannya dengan kemampuan masing-masing, serta berkolaborasi untuk menghasilkan produk lokal yang bermanfaat bagi masyarakat,” tandas Dewi Khalifah.
Dalam menjawab tantangan peningkatan produk lokal, Dekan FP UB, Prof. Mangku Purnomo, menyambut baik ajakan tersebut. Ia menyatakan bahwa FP UB siap untuk berkontribusi dengan melakukan riset dan mengembangkan teknologi yang dapat meningkatkan produksi dan pemanfaatan sumber daya alam di Sumenep.
“Kami akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat untuk mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam dan menghasilkan produk lokal yang berdaya saing. Kolaborasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberikan alternatif bagi para pemuda untuk berkarir dan berkontribusi di daerahnya sendiri,” tambah Prof. Mangku Purnomo.
Kunjungan Wakil Bupati Sumenep ini menjadi langkah awal untuk membangun sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan lokal. Dengan dukungan akademisi dan kemampuan sumber daya alam yang kaya, Sumenep berpotensi untuk mewujudkan visi penguatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan daerah. (zma)
REKRUITMEN ASISTEN PRAKTIKUM DBP GANJIL 2023/2024
/in BP-PENGUMUMAN, Pengumuman, S1 AGROEKOTEKNOLOGI/by Budidaya PertanianPendaftaran Asisten Praktikum Departemen HPT Semester Ganjil 2023/2024
/in Hama dan Penyakit Tumbuhan, Pengumuman/by Hama dan Penyakit TumbuhanPT Paragon Technology and lnnovation (PTl) membuka kesempatan kembali kepada Mahasiswa Universitas Brawijaya untuk bergabung dalam PARAGON SCHOLARSHIP PROGRAM 2023.
/in Beasiswa, Kemahasiswaan, Pengumuman/by Kemahasiswaanlnformasi Pendaftaran Beasiswa Prestasi Pemerintah Provinsi Riau Tahun Anggaran 2023
/in Beasiswa, Kemahasiswaan, LKM/UKM, Pengumuman/by KemahasiswaanTim Dosen FP Kembangkan Tanaman Buah dan Melalui Tumpangsari dan Kesesuaian Lahan
/in Akademik, Berita, BP-BERITA/by Humas FPUBTim dosen FP UB dari Laboratorium Sumber Daya Lingkungan (SDL) Departemen Budidaya Pertanian FP UB yakni Prof. Dr. Ir. Sudiarso, MS., Adi Setiawan, S.P., M.P., Ph.D. dan Kartika Yurlisa, S.P., M.Sc. Melalui Pengabdian Masyarakat berupaya mengembangkan tanaman buah yakni alpukat dan jeruk siam lewat Tumpangsari dan Kesesuaian Lahan di Desa Bokor, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Kegiatan ini dilaksanakan sabtu (15/07/2023) di Balai Desa Bokor.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dikemas dalam bentuk sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan minat dari generasi muda Desa Bokor mengenai budidaya dan mengenalkan beberapa jenis tanaman buah dengan sistem tumpangsari., dengan melibatkan anggota karang taruna Tunas Harapan dan kelompok tani Desa Bokor.
Kepala Desa Bokor Bapak Arianto. Saat menghadiri kegiatan ini menyampaikan harapannya dengan Kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan bimbingan kepada masyarakat , terutama bagi kaum muda agar memiliki ketertarikan pada dunia pertanian sehingga dapat memajukan pertanian Desa Bokor.
“ Banyak lahan atau area di desa kami yang tidak terpakai dan belum dimanfaatkan, jadi dengan kegiatan ini, semoga dapat dimanfaatkan untuk peningkatan kegiatan pertanian. Semoga dengan ilmu yang diperoleh dari kegiatan ini akhirnya nanti bisa meningkatan kesejahteraan desa kami, dikarenakan perekonomian desa kami ditopang dari sektor pertanian” ucap arianto.

Materi sosialisasi yang diberikan terbagi menjadi 2 materi, yaitu materi pertama terkait pengenalan beberapa jenis tanaman buah juga budidaya pola tumpangsari tanaman alpukat oleh Prof. Dr. Ir. Sudiarso, dan Adi Setiawan, S.P., M.P., Ph.D. dan materi kedua adalah budidaya pola tumpangsari tanaman jeruk. disampaikan oleh Kartika Yurlisa, S.P., M.Sc. kedua materi ini berkesinambungan mencakup pengenalan komoditas tanaman buah yang berpotensi dibudidayakan di Desa Bokor, teknik budidaya, pola tumpangsari dan keunggulan dari komoditas dan pola tumpangsari yang diterapkan.
Kegiatan pengabdian ditutup dengan sesi fieldtrip bersama seluruh peserta denagn mengunjungi , yaitu lahan budidaya tanaman alpukat dan lahan budidaya tanaman jeruk milik warga-warga Desa Bokor. Seluruh peserta kegiatan pengabdian bersemangat dan tertarik untuk dapat mengikuti kegiatan fieldtrip ini. (zma)
PT Mutualplus Global Resources pada Tahun 2023 memberikan beasiswa MUTUAL+ “Untuk Masa Depan lndonesia yang Lebih Baik
/in Beasiswa, Kemahasiswaan, Pengumuman/by KemahasiswaanPeminatan PS S1 Kehutanan 2023/2024
/in Kehutanan, Tanah/by Departemen TanahDisampaikan kepada mahasiswa PS S1 Kehutanan angkatan 2021 untuk memilih bidang minat kajian studi kehutanan melalui form berikut, dan mengunduh form peminatan Angkatan 2021 dan menyerahkan kepada Administrasi Departemen Tanah, up. Bu Awik
Atas perhatian dan kerjasama baiknya diucapkan terimakasih
41 Mahasiswa Volunteer dilepas dalam Program Kampus Mengajar FPUB
/in Berita, MBKM/by Humas FPUBFakultas Pertanian Universitas Brawijaya (UB) melepas 41 mahasiswa volunteer dalam program “Kampus Mengajar”. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya universitas untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di berbagai sekolah dasar dan menengah di wilayah Malang. Pelepasan mahasiswa volunteer dilakukan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Afifudin Latief.
Program “Kampus Mengajar” akan berlangsung mulai tanggal 15 Juli hingga 17 Agustus 2023 dan akan dibagi menjadi tiga kelompok. Setiap kelompok akan menyambangi sekolah-sekolah yang berbeda untuk memberikan bantuan dan pengetahuan kepada siswa-siswa di tempat tersebut.
Tempat program ini meliputi Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Ulum Buring, Kota Malang; Sekolah Dasar Harapan (SDH) Bocek, dan SMP Negeri 4 Karangploso, Kabupaten Malang. Kehadiran mahasiswa volunteer diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan menarik bagi siswa-siswa di sekolah-sekolah tersebut.

Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Afifudin Latief, menyampaikan harapannya kepada para mahasiswa volunteer. Ia berharap bahwa mahasiswa volunteer dapat memberikan ilmu yang sangat berguna bagi siswa-siswa yang diajar. Lebih dari sekadar transfer pengetahuan, kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi dan memotivasi siswa untuk lebih giat belajar dan mencapai prestasi akademik yang lebih baik.
Selain itu, Dr. Afifudin juga menekankan pentingnya menjaga etika dan norma di tempat kegiatan. Sebagai perwakilan dari Universitas Brawijaya, mahasiswa volunteer diharapkan dapat menjadi contoh teladan bagi siswa-siswa yang mereka ajar, dengan sikap dan perilaku yang baik serta penuh tanggung jawab.
Program “Kampus Mengajar” ini menjadi bukti nyata dari komitmen Fakultas Pertanian UB untuk berperan aktif dalam pengembangan pendidikan di daerah sekitar kampus. Melalui kegiatan ini, diharapkan akan terjalin sinergi yang lebih erat antara universitas dan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan.
Diharapkan, keberlanjutan program ini akan memberikan dampak positif dalam meningkatkan mutu pendidikan dan menciptakan generasi yang lebih berpengetahuan dan berbudi pekerti di masa depan.(zma)
Program Studi Sarjana
S1-Agroekoteknologi
S1-Agribisnis
S1-Kehutanan
S1-Agribibisnis PSDKU
S1-Agroekoteknologi PSDKU
S2- AgronomiProgram Studi Magister
S2- Pengelolaan Tanah dan Air
S2- Ekonomi Pertanian
S2- Sosiologi
S2- Agribisnis
S2- Patologi Tumbuhan
S2- Entomologi Pertanian
S3- Ilmu PertanianProgram Studi Doktor